Mengabadikan saat bolasepak yang tak
dapat aku lupakan sepanjang tahun 2012
Bagi aku, perjalanan
Chelsea memenangi European Champs League 2012 agak gila dan dramatik. Setelah
Villas Boas dibuang di atas prestasi Chelsea yang makin merudum, Roberto Di
Matteo menggalas tugas pertama yang berat, iaitu to turnaround keputusan 1-3 v Napoli. Even the first half
an hour Napoli was superior.Kemudian, muncul Drogba di kotak penalti menanduk
masuk gol pertama, melawan arus dominasi Napoli.
Bermula
dari situ, Chelsea bangkit. Chelsea memaksa perlawanan ke extra time sebelum
memenangi perlawanan 5-4 (agg).
Chelsea
bertemu Barcelona di semi-final. Chelsea bermain defensive (park bus) dan Barca
dominates 72% of possession. Chelsea layak ke akhir dengan Messi miss penalty,
John Terry red carded, Chelsea bermain 10 orang selama 50 minit dan misfiring
Torres scores the winning goal.
It gets
even better. Final against Bayern kat Munich, without Captain Terry and trailing
0-1 sampai minit ke-88, Drogba tampil menyelamatkan Chelsea dengan menanduk
masuk satu-satunya corner kick Chelsea untuk gol penyamaan.
Sebelum
2012, Chelsea and especially Drogba sering dikecewakan di dalam kempen Champs
League. Pada 2008 final, Drogba dibuang padang sebelum sepakan penalti bermula
vs Man Utd. John Terry yang menembak bulan, tidak sepatutnya mengambil penalti
jika Drogba masih berada di padang. Pada 2009, Drogba mengamuk di atas
kekalahan kepada Barcelona, dengan menuduh pengadil bias kepada Barca. “This is
a disgrace!” kata Drogba jelas di depan kamera. 2010 pula, Drogba dibuang
padang ketika Chelsea kalah v Inter.
Even
pada extra time Final 2012 ini, Drogba hampir terduduk lagi apabila dia mengasari
Ribery di dalam kotak penalti Chelsea. Pengadil menghadiahkan sepakan penalti
kepada Bayern. Gila tak gila, Robben, of all people, gagal menyempurnakan
penalti tersebut.
Pemburuan Chelsea untuk memenangi
Champs League pertama sampai ke penghujung apabila Drogba mengakhiri kariernya
bersama Chelsea dengan tendangan yang paling penting dalam sejarah Chelsea.
Truly a legend.
sumber : google, youtube, soccernet.com, espn